Yips

Yips adalah spasme pergelangan tangan tak sadar yang paling sering terjadi ketika pegolf sedang melakukan putting. Namun, yips juga dapat memengaruhi orang yang memainkan olahraga lain — seperti kriket, dart, dan bisbol.

Dahulu, yips dianggap selalu berhubungan dengan kecemasan kinerja. Namun, sekarang tampaknya beberapa orang mengalami yips karena kondisi neurologis yang memengaruhi otot-otot tertentu. Kondisi ini dikenal sebagai dystonia fokal.

Mengubah cara Anda melakukan tugas yang terpengaruh mungkin membantu Anda menemukan kelegaan dari yips. Misalnya, pegolf kidal mungkin mencoba melakukan putting dengan tangan kanan.

Gejala yang paling umum terkait dengan yips adalah sentakan otot yang tidak disengaja, meskipun beberapa orang mengalami tremor, kedutan, spasme, atau kekakuan.

Pada beberapa orang, yips adalah jenis distonia fokal, suatu kondisi yang menyebabkan kontraksi otot tidak sadar selama tugas tertentu. Kemungkinan besar hal ini terkait dengan penggunaan berlebihan pada sekumpulan otot tertentu, mirip dengan kram penulis. Kecemasan memperburuk efeknya.

Beberapa atlet menjadi sangat cemas dan terfokus pada diri sendiri — berpikir berlebihan hingga menyebabkan gangguan — sehingga kemampuan mereka untuk melakukan suatu keterampilan, seperti memasukkan bola (putting), terganggu. "Choking" adalah bentuk kecemasan kinerja ekstrem yang dapat berdampak buruk pada permainan pegolf atau atlet mana pun.

Yips cenderung dikaitkan dengan:

• Usia yang lebih tua.
• Pengalaman bermain golf yang lebih banyak.
• Pertandingan turnamen.

Tidak ada tes standar untuk mendiagnosis the yips. Pemeriksaan neurologis dapat dilakukan untuk menyingkirkan penyebab potensial lainnya. Diagnosis the yips didasarkan pada deskripsi gejala oleh pasien. Merekam gerakan pergelangan tangan saat melakukan putting menggunakan video untuk menangkap gerakan yang terkait dengan the yips juga dapat membantu profesional perawatan kesehatan membuat diagnosis.

Karena yips mungkin terkait dengan penggunaan otot tertentu secara berlebihan, perubahan teknik atau peralatan dapat membantu. Pertimbangkan strategi-strategi ini:

• Ubah pegangan Anda. Teknik ini berhasil untuk banyak pegolf, karena mengubah otot yang mereka gunakan untuk melakukan pukulan putting.
• Gunakan putter yang berbeda. Putter yang lebih panjang memungkinkan Anda untuk menggunakan lebih banyak lengan dan bahu Anda dan lebih sedikit tangan dan pergelangan tangan Anda saat melakukan putting. Putter lain yang mungkin membantu dirancang dengan pegangan khusus untuk menstabilkan tangan dan pergelangan tangan.
• Lihat lubang saat melakukan putting. Mengubah posisi kepala Anda dan tempat fokus mata Anda mungkin membantu. Cobalah melihat lubang saat Anda melakukan putting, bukan ke bawah pada bola.
• Pelatihan keterampilan mental. Teknik seperti relaksasi, visualisasi, atau berpikir positif dapat membantu mengurangi kecemasan, meningkatkan konsentrasi, dan mengurangi rasa takut akan yips.
• Obat-obatan. Pengobatan dengan obat-obatan yang diminum dapat membantu mengelola yips. Benzodiazepin, baclofen, dan obat antikolinergik dapat digunakan untuk mengobati distonia fokal, dan propranolol dapat digunakan untuk mengobati tremor.
• Injeksi toksin botulinum. Suntikan toksin botulinum yang hati-hati, seperti onabotulinumtoxinA (Botox), incobotulinumtoxinA (Xeomin), abobotulinumtoxinA (Dysport), atau toksin botulinum tipe B (Myobloc), ke dalam otot yang terlalu aktif dapat digunakan untuk mengobati distonia fokal. Ini dapat membantu membatasi kontraksi otot dan dapat menenangkan yips.

Sebelum minum obat untuk mengobati yips, tanyakan kepada badan pengatur olahraga Anda jika Anda berkompetisi secara profesional atau dalam acara amatir yang disahkan. Aturan mengenai zat terlarang berbeda dari satu olahraga ke olahraga lain dan dari satu organisasi ke organisasi lain.